Monday, December 19, 2011

Pedicure-medicure Jalanan ala Afrika

Dari dulu, setiap dengar "pedicure...medicure.." mendadak kepala saya berasa gatal dan minta digaruk, mata berputar dan bibir miring sebelah (jangan dipraktekin lho!). Yaiyyalah.. Sudah segitu malasnya kah manusia? Untuk urusan kuku-pun gak bisa ditangani sendiri, malah rela keluar duit banyak untuk permak kuku di salon!

Tapi, jum’at sore kemarin, rasa penasaran mengalahkan ego saya. Saya-pun ber-’pedicure..medicure’-ria… Stop! Bukan di salon, tapi di kaki lima!

Ngambil fotonya diam-diam .. Makanya gak focus ^^

Saya memang beruntung, ‘pedicure..medicure’ jalanan ini gak ada setiap hari. Mereka beroperasi hanya pada hari senin, kamis dan jum’at (hari-hari disunnahkan potong kuku bagi kaum muslim).

Asal mereka rata-rata dari Negeria

Buang-buang duit? No! Cuma 2 pond Sudan, atau setara 5000 rupiah! Kuku cling dan bebas kuman, amalan sunnah terlaksana dan ikut membantu perekonomian masyarakat kelas bawah.

0 comments:

Post a Comment