Monday, December 19, 2011

Ini 7 Kandidat Wanita Terkorup Versi Warga Solo

Tujuh wanita Indonesia masuk nominasi dalam Women Of The Year 2011 yang diadakan warga Solo, Jawa Tengah. Poster mereka dipampang di depan ribuan warga Solo yang memadati car free day di Jalan Slamet Riyadi, Minggu (18/12/2011).

Predikat itu bukanlah pujian atas prestasi para nomine, bukan pula sanjungan atas kemolekan fisik wanita-wanita tersebut. Gelar itu justru merupakan kecaman dari warga Solo yang ditujukan kepada Angelina Sondakh, Nunun Nurbaeti, Mindo Rosalina Manulang, Wa Ode Nurhayati, Miranda Goeltom, Malinda Dee, dan Andi Nurpati. Mereka ini dianggap sebagai wanita paling doyan korupsi di Indonesia.

"Saya membawa poster Malinda Dee. Wanita ini cantik dan seksi juga, tapi sayang suka menipu dan korup. Jadi pantas jika masuk nominasi sebagai tujuh wanita terkorup se-Indonesia," kata Yulia Nur Hayati, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) yang mengikuti aksi tersebut.

Saat berjalan di Jalan Slamet Riyadi, Yulia berkali-kali mengangkat tinggi-tinggi gambar Malinda Dee agar masyarakat melihatnya. Hal serupa juga dilakukan oleh teman-temannya yang tergabung dalam PR Work.

Nur Awalia, peserta aksi lainya, mengatakan bahwa aksi tersebut sebagai bentuk sentilan atas banyaknya wanita yang terlibat kasus suap maupun korupsi. Aksi tersebut juga sebagai bentuk dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas dugaan penyimpangan uang yang dilakukan oleh ketujuh wanita tadi.

"Foto-foto wajah mereka kami buat poster agar masyarakat Solo bisa hafal. Aksi ini bentuk dukungan pada KPK agar berani mengusut, apalagi Ketua KPK yang baru telah terbentuk,” kata Nur yang juga mahasiswa UMS ini.

Sebagai sesama perempuan, Nur merasa jengah terhadap tindakan ketujuh wanita tadi. Jika memang terbukti bersalah, Nur berharap para wanita itu dihukum seberat-beratnya dan dibikin malu.

0 comments:

Post a Comment