Tuesday, December 13, 2011

Andik Lebih Suka Main di Amerika Ketimbang Eropa


Kepiawaian Andik Vermansyah dalam mengolah si kulit bundar bukan saja membuat decak kagum bagi pecinta sepak bola tanah air. Kini pemain yang dijuluki oleh pelatih timnas U-23 sebagai pemain kecil, lincah, kuat dan cepat ini mulai dilirik oleh tim Eropa.

Sejak bergabung dengan Indonesia Selection yang berlaga melawan LA Galaxy, nama pemain Persebaya Surabaya ini langsung melesat di kancah Benua Amerika dan Eropa.

Nama Andik mulai dibicarakan sesaat setelah melakukan pertandingan melawan LA Galaxy dimana salah satu maskot tim juara Major League Soccer (MLS) itu, David Beckham menilai Andik adalah pemain Indonesia yang berbakat. Bahkan sang pelatih, Bruce Arena sempat terpikir akan merekrut pemain asal Kota Jember, Jawa Timur.

Beberapa waktu kemudian, nama Andik muncul di benua Eropa, Portugal. Salah satu media Portugal yang menyebut salah satu klub elit di negara itu, Benfica dikabarkan memberikan sinyal akan mendatangkan Andik.

Kabar terbaru kembali menyebut, kini Andik diisukan tengah diincar oleh dua klub Italia. Adalah tim promosi Seri A Italia, Novara dan tim Seri B Liga Italia, Reggina yang kabarnya ngotot mendatangkan pemain yang disebut-sebut sebagai Messinya Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Andik tak mau jumawa meski namanya santer diberitakan di Benua Amerika dan Eropa. Dengan sedikit merendah ia menganggap hal tersebut hanyalah isu. Akan tetapi, kepada Tribunnews.com, ia mengaku ingin bermain di Amerika jika disuruh memilih.

"Jujur, aku malah ingin main di Amerika," ungkapnya, Selasa (13/12/2011).

Namun demikian, meski hingga kini belum ada kejelasan soal perekrutan Andik. Gelandang serang Persebaya Surabaya ini berharap agar hal tersebut menjadi kenyataan.

Bukan tanpa alasan. Paling tidak, dengan merumputnya Andik di luar negeri, akan menambah deretan pemain muda yang berkiprah di Liga terbaik di dunia, setelah sebelumnya Arthur Irawan juga telah di kontrak oleh salah satu klub Spanyol, Espanyol.

"Amin mas, smoga terjadi, hehehe," imbuhnya.

Jika terealisasi, bukan tak mungkin hal tersebut menjadi pintu bagi pemain Indonesia lainnya untuk merumput di kompetisi level atas di dunia.

0 comments:

Post a Comment