Baru-baru ini kembali muncul video mesum yang diduga dilakukan oleh karyawan pabrik garmen di Sukabumi, Jawa Barat. Dalam video berdurasi lima menit 10 detik tersebut, diperankan oleh empat orang yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan.Pada menit pertama video tersebut, wajah pemeran wanita sangat jelas terlihat karena menatap kamera dan sudah dalam keadaan telanjang. Sebelum beraksi, pemeran wanita tersebut sempat berujar agar adegan panas tersebut jangan direkam.
"Itu teh video. Ah abang, jangan. Ntar nyebar lagi," ujar wanita yang menjadi pemeran dalam sesi pertama video tersebut. Walaupun sempat 'diprotes' oleh pemeran wanita, keduanya pun tetap tancap gas melakukan hubungan layaknya suami istri.
Saat video memasuki menit kedua lebih tujuh detik, adegan berganti dengan pemeran yang berbeda pula. Pada sesi kedua video tersebut, wajah pemeran laki-laki dan perempuannya terlihat jelas. Adegan sesi kedua diawali dengan pemeran laki-laki membuka celana dalam pemeran wanita. Video mesum ini pun juga turut menampilkan tulisan "Berakhirnya Berahi Sepasang Kekasih" saat memasuki menit kelima lebih 10 detik.
Video mesum yang tersebar sejak dua hari yang lalu ini juga mencatut sebuah nama perusahaan yakni PT Daihan Global. Namun konsultan hukum PT Daihan Global, Deden Rachmat, sudah memberikan klarifikasi bahwa tidak ada karyawan di PT Daihan Global yang wajahnya mirip dengan pemeran dalam video mesum tersebut. "Ini jelas rekayasa. Di video tersebut ada dua adegan yang berbeda. Satu adegan diperankan perempuan berambut panjang dan satu lainnya diperankan perempuan muda berambut sebahu," imbuhnya
0 comments:
Post a Comment