Wednesday, November 30, 2011

Mahasiswa Indonesia Bunuh Kekasih Gelap Ibu di Australia

Seorang mahasiswa asal Indonesia yang kuliah di Sydney,Australia, dituduh membunuh kekasih gelap ibunya sebagai penutup rasa malu. Demikian dilansir Sydney Morning Herald, Senin (28/11/2011).

Dalam keputusan yang dikeluarkan pada pagi hari setelah sepekan sidang, seorang juri menyatakan Andrew Iskandar (21) bersalah namun tidak terlibat atas tuduhan membujuk seorang narapidana untuk membunuh saksi kunci dalam sebuah sidang peradilan.

Andrew menolak tuduhan membunuh Mohd Shah Saemin (43) di luar flat-nya di Leichhardt, pada tengah malam 21 Februari tahun lalu.

Dalam sidang itu terungkap jika korban, seorang sopir di konsulat Malaysia, dipukul dengan menggunakan palu sampai kepalanya hancur.

Andrew dituduh membunuh Saemin setelah sang ibu, Nita Iskandar, memiliki hubungan gelap dengannya dan menjadi rahasia umum di kalangan komunitas Indonesia di Sydney.

Pria berusia 21 tahun itu mengatakan di depan juri pengadilan NSW Supreme Court bahwa dirinya menggunakan palu sebagai upaya membela diri setelah Saemin menyerang dirinya dan sang ayah. Ia menolak tuduhan melakukan perencanaan pembunuhan atau tahu mengenai hubungan gelap sang ibu.

Juri belum mencapai kata sepakat terhadap hukuman yang akan dijatuhkan kepada Nita Iskandar. Ia dituduh membantu anaknya melarikan diri ke Singapura setelah pembunuhan. Juri diberitahu oleh Hakim David Davies agar terus melakukan pertimbangan. Putusan untuk Andrew akan dibacakan pada 2 Februari tahun depan.

0 comments:

Post a Comment