Dua pelajar setingkat SD di China dipaksa oleh guru mereka untuk saling menampar sebanyak 150 kali di wajah gara-gara terlambat. Demikian dilansir dvantage.com.sg, pekan ini. Insiden yang terjadi di Guangzhou, Guangdong, dimulai saat dua pelajar laki-laki telat naik ke bus sekolah untuk sebuah acara jalan-jalan. Akibatnya, seluruh pelajar terpaksa menunggu dan membuat marah guru mereka.
Kedua pelajar itu diberi instruksi oleh guru mereka saling tampar lebih dari tiga menit. Video berdurasi empat menit itu kemudian diunggah ke internet dan menyebar bak bola api. Di akhir video, karena belum puas dengan hukuman yang diberikan, kemudian memberikan satu tamparan masing-masing ke sisawa tersebut sebelum menuju ke kursi mereka.
0 comments:
Post a Comment