Tuesday, February 28, 2012

Cumi-cumi Bereaksi Pada Suara Dalam 10 Milidetik

Sebuah penelitian menunjukkan respon cumi-cumi terhadap suara yang ada di sekitar mahluk itu. Reaksi sangat cepat dilakukan cumi-cumi dalam 10 milidetik; Respon cumi-cumi bervariasi mulai dari gerakan hingga perubahan warna.

Aran Mooney, ilmuwan dari Woods Hole Oaceanographic Institution (WHOI) di Massachusets, Amerika Serikat, menemukan bahwa cumi-cumi ternyata memberikan reaksi terhadap suara. Ia menyampaikan hasil temuannya di ajang Ocean Science Meeting di Salt Lake City, Utah, minggu lalu.

Mooney melakukan penelitian di laboratoriumnya. Ia meletakkan beberapa ekor cumi-cumi di sebuah tangki berisi air laut. Mooney memainkan suara dengan beragam frekuensi dan volume kemudian melihat respon cumi-cumi.

"Cumi-cumi bereaksi dalam 10 milidetik. Reaksinya sangat cepat, dan ini adalah refleks. Ini sangat penting dalam respin perilaku karena menunjukkan bahwa cumi-cumi tidak berpikir untuk memroses sinyal, tidak memutuskan untuk meresponnya. Mereka hanya melakukannya," kata Mooney.

Monney, seperti dikutip BBC, Minggu (26/2/2012), menambahkan, "Respon cumi-cumi bisa sangat dinamis, bisa mengubah warna kulit, bergerak keliling dengan cepat atau mengeluarkan tinta. Cumi-cumi juga menawan keren sebab Anda bisa melihat beberapa rentang perubahan warna."

Menurut Mooney, cumi-cumi bisa mendengar berkat adanya organ yang disebut satocyst. Organ tersebut memiliki struktur serupa tulang yang dilengkapi dengan rambut-rambut. Kerika gelombang suara datang, rambut bergerak dan sinyal pun dikirim ke otak.

Mooney meengatakan, cumi-cumi mungkin menggunakan pendengaran untuk menentukan arah gerak, misalnya menjauhi atau mendekati karang, menuju permukaan atau menuju ke kedalaman lautan.

Kemampuan mendengar juga ditemukan pada golongan hewan cephalopoda selain cumi-cumi. Mooney berencana melanjutkan studinya pada jenis cephalopoda lain.

0 comments:

Post a Comment