
“Mereka kalau di kantor kelihatan sederhana dan miskin, tapi sebenarnya harta mereka luar biasa yang diperoleh dengan cara tidak wajar,” kata Marwan dalam surat elektronik, Kamis (8/12/2011).
Menurutnya, PNS yang memiliki harta kekayaan tak wajar adalah yang bekerja di Perpajakan, Bea Cukai dan `tempat-tempat 'basah' lainnya.
“Bahkan sudah menjadi semacam gaya hidup di kalangan PNS muda, ada anggapan kalau tidak kaya maka akan dianggap bodoh. PNS muda itu banyak kekayaannya yang disimpan dil uar negeri bahkan ada yang dalam berbagai bentuk, misalnya bisa berbagai di bank atau properti,” ujarnya.
Marwan pun meminta agar PPATK menelusuri rekening-rekening gendut yang patut dicurigai. Tak hanya milik PNS muda tapi termasuk PNS tua.
“Banyak Gayus-gayus muda dan tua yang tersebar merata di birokrasi. Birokrasi kita sudah sangat parah, reformasi birokrasi belum kelihatan hasilnya yang paling rawan di sektor perpajakan dan tempat-tempat basah lainnya," ujarnya.
"PPATK jangan sungkan dan ragu lagi. Harus diumumkan semua secara terbuka dan transparan yang terindikasi adanya kekayaan yang tidak wajar,” pintanya.
Source : detik.com
0 comments:
Post a Comment